Ambon (Antara Maluku) - Masyarakat Kota Ambon yang berbelanja di lokasi pasar murah yang digelar Pemda Maluku di kawasan Lapangan Merdeka mulai mengeluh akibat stok telur ayam ras habis.
Pantauan di lokasi pasar murah, Senin, terlihat antrean panjang warga yang ingin membeli telur ayam ras.
Ros, seorang warga Desa Batumerah yang ditemui di tengah antrean orang banyak mengatakan dirinya sudah menunggu sejak pagi hari pukul 08.30 WIT, sebelum pasar murah buka, tidak melihat telur di meja jualan.
"Saya dan saudara lain yang sedang antri ini berharap bisa membeli hari ini, sebab kemarin tidak dapat karena telurnya memang habis. Untuk itu kami datang pagi hari," ujarnya.
Ia mengaku akan bertahan antre karena ada informasi dari petugas pasar bahwa telur sedang di bongkar di pelabuhan.
Nus, petugas pemantau pasar murah dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Maluku, mengakui stok telur ayam ras di lokasi pasar murah sudah habis terjual sejak kemarin.
"Hari ini akan masuk juga, hanya saja agak terlambat sebab sementara dilakukan pembongkaran petikemas yang ada di pelabuhan Ambon. Saya sudah memberitahu kepada masyarakat agar bersabar," katanya.
Dia menjelaskan keterlambatan ini juga disebabkan musibah banjir yang mempengaruhi kegiatan bongkar muat di pelabuhan.
Selain telur, barang kebutuhan pokok lain yang dijual pada pasar murah ini yakni beras, gula pasir, minyak goreng, tepung terigu, susu kental manis, mentega, mie instan dan lainnya.
Harga rata-rata di bawah harga pasar.
Jadi misalnya harga telur kalau di pasar Mardika dan Nusaniwe Rp45.000/rak (30 butir) di pasar murah hanya Rp33.000/rak, kemudian gula pasir di Pasar Mardika dan Nusaniwe sekarang ini Rp13.000/kg, maka di pasar murah ditawarkan dengan harga Rp10.000/kg, kata Nus.
Dia memperkirakan masyarakat yang berbelanja di pasar murah hari ini akan meningkat karena akan ditutup sore nanti pukul 16.00 WIT.
Masyarakat Mengeluh Stok Telur Pasar Murah Habis
Senin, 5 Agustus 2013 12:17 WIB